Bakal Tawuran,  Polres Bantaeng Bubarkan Kelompok Remaja

    Bakal Tawuran,  Polres Bantaeng Bubarkan Kelompok Remaja

    BANTAENG - Tim Opsnal Gabungan Res Intel dan Polsek Bantaeng Polres Bantaeng, membubarkan gabungan sekelompok remaja yang diduga akan melakukan tawuran, Rabu 5 April sekitar pukul 03.00 WITA.

    Pembubaran kelompok remaja tersebut dilakukan oleh Tim saat melakukan Patroli di jalan Merpati Depan SMA Negeri 4 Bantaeng, Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng.

    "Sejumlah anak remaja kami amankan ke Polsek Bantaeng untuk dilakukan pemeriksaan terkait dugaan tawuran", Kata Ketua Tim Opsnal, Aiptu Asman A.

    Menurutnya, mereka ( kelompok remaja. Red. ) akan melaksanakan tawuran dengan menggunakan batu antara kelompok jalan Merpati   gabung Bisampole dengan kelompok remaja kampung Rappoa.

    "Atas kejadian ini tentunya kami berharap kepada semua pihak khususnya para orang tua untuk meningkatkan kepedulian dan pengawasan kepada anak anaknya sehingga mereka para anak ini tidak menjadi Korban maupun pelaku tindak Pidana", Tambah Aiptu Asman 

    Kapolres Bantaeng AKBP Andi Kumara, SH, SIK, MSI, melalui Kasi Humas Polres Bantaeng IPTU Amiruddin C S. Pd, menyampaikan bahwa, Tim Opsnal gabungan tersebut setiap harinya melaksanakan patroli dalam wilayah Kabupaten Bantaeng termasuk jajaran Polsek guna mengantisipasi terjadinya gangguan Kamtibmas.

    "Sehingga masyarakat bisa dengan tenang dan lebih khusyuk dalam menjalankan Ibadah khususnya selama Bulan Ramadhan", Tutup IPTU Amiruddin.

    bantaeng sulsel
    Jurnalis Indonesia Satu

    Jurnalis Indonesia Satu

    Artikel Sebelumnya

    Kapolres Bantaeng Pimpin Upacara Sertijab...

    Artikel Berikutnya

    Operasi Antik 2023, Polres Bantaeng Jaring...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kapolri Tekankan Peran Penting Pemuda Muhammadiyah Dalam Wujudkan Indonesia Emas 
    Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami